Gina Haspel Jadi Direktur CIA Wanita Pertama

hariansuara.com, Washington -  Pertama kali dalam sejarah, Gina Haspel dilantik sebagai direktur wanita pertama CIA pada Senin (21 Mei).

Haspel yang berusia 61 tahun seorang spesialis Rusia yang menghabiskan karirnya di dinas rahasia Badan Inteligensi Pusat mengambil alih kepemimpinan Mike Pompeo.

Haspel dikonfirmasi oleh Senat pekan lalu dengan suara 54-45, meskipun ada keberatan  dari beberapa anggota parlemen tentang keterlibatannya di masa lalu dalam penyiksaan tersangka teror di era pasca-11/9.

"Saya berdiri di pundak para pahlawan wanita yang tidak pernah mencari pengakuan publik, tetapi menjabat sebagai inspirasi untuk generasi," kata Haspel setelah disumpah oleh Wakil Presiden Mike Pence dan diperkenalkan oleh Presiden Donald Trump.

"Saya tidak akan berdiri di hadapan Anda hari ini jika bukan karena keberanian dan dedikasi luar biasa yang ditampilkan oleh generasi" katanya. Haspel menambahkan, "Saya ingin tim kepemimpinan CIA saat ini menjadi panutan dan mentor bagi generasi perwira kami selanjutnya."

Dalam kata pengantarnya, Trump memberi penghormatan kepada Haspel sebagai orang yang istimewa yang secara unik memenuhi syarat memimpin para profesional intelijen paling elit di planet Bumi. "Musuh kami akan mencatat, Gina tangguh. Dia kuat. Dan ketika harus membela Amerika, Gina tidak akan pernah mundur," kata Trump dilansir AFP, Selasa, (22/5).(*)