hariansuara.com - Untuk menyukseskan Pemilu 2024, warga Indonesia di negeri Belanda telah memberikan suaranya pada Sabtu (10/02/2024). Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Den Haag menyelenggarakan proses Pemilu di gedung “De Broodfabriek” Rijswijk, tak jauh dari pusat kota Den Haag.
Untuk Anda, Widoyoko, aktivis Diaspora Indonesia di Nederland, menuliskan momentum penting pemungutan suara pada Pemilu 2024 ini yang berjalan sukses.
Ramai, tapi Tertib
Sedari pagi hingga pukul 15.00 dengan penuh antusiasme, ribuan warga Indonesia berbondong ke lokasi pemungutan suara. Ramai, tapi tertib. Kesempatan kumpul di satu tempat dalam skala besar selalu dirindukan warga untuk bersilaturahmi, atau temu kangen dengan sahabat dan kerabat.
Acara pemungutan suara berlangsung tertib dan lancar. Sama sekali tak terdengar keluhan dari warga. Hal ini tak lepas dari peran proaktif PPLN yang jauh-jauh hari sebelumnya melakukan sosialisasi tentang tata cara Pemilu 2024. Mereka mendatangi tempat-tempat warga Indonesia sering berkumpul, seperti masjid, gereja atau perkumpulan lainnya. Warga masyarakat terinformasi dengan jelas, sehingga banyak yang berpartisipasi untuk menyukseskan Pemilu 2024.
9 TPSLN Layani 13.162 Pemilih Terdaftar DPTLN
PPLN Den Haag menerapkan dua metode pemungutan suara, yakni melalui Tempat Pemungutan Suara Luar Negeri (TPSLN) dan TPSLN melalui pos. Serempak, pemungutan suara diadakan sejak 10 Januari 2024. Total pemilih yang tercatat dalam Daftar Pemilih Tetap Luar Negeri (DPTLN) di Belanda sebanyak 13.162 orang.
Panitia PPLN Den Haag melayani 11.849 pemilih di 7 TPSLN yang terkonsentrasi di gedung De Broodfabriek. Sebanyak 1.313 pemilih mengirimkan suaranya melalui pos. Pun, melayani sekitar 1.671 pemilih yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tambahan Luar Negeri (DPTLN), dan Daftar Pemilih Khusus Luar Negeri (DPKLN). Calon pemilih yang sudah terdaftar mendapat surat undangan, lengkap berisi informasi tentang waktu memilih, sehingga arus pemilih teratur rapi. Sedangkan yang belum terdaftar, tetap dilayani dengan mendaftar pada Hari H setelah pukul 15.
Pesta Demokrasi Den Haag 2024, Full Musik dan Bazaar
Pemungutan suara Den Haag berjalan sukses. Ini berkat dukungan keterlibatan 55 anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara Luar Negeri (KPPSLN), dan 14 anggota Satuan Perlindungan Masyarakat. Turut pula membantu unsur Panwas LN Den Haag, segenap jajaran Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI Den Haag), Kepolisian RI, Kementerian Luar Negeri RI, dan Ditjen Imigrasi Kemenkumham RI.
Untuk menunjang transparansi pelaksanaan pemungutan suara, PPLN Den Haag juga mengundang sejumlah perwakilan saksi dari unsur partai politik peserta pemilu, dan perwakilan tim pemenangan pasangan calon presiden dan wakil presiden. Duta Besar RI, Bapak Mayerfas, tampak hadir mengawasi proses pemungutan suara bersama masyarakat yang telah menunaikan hak pilihnya.
Adapun penghitungan suara untuk TPSLN jatuh pada 14 Februari 2024. Tiga hari kemudian, pada 17 Februari 2024, diadakan penghitungan suara melalui pos, sekaligus rekapitulasi suara dilaksanakan di KBRI Den Haag.
Agar acara pemungutan suara berjalan lebih baik dan lebih nyaman dari sebelumnya, PPLN memilih Pesta Demokrasi 2024 di gedung “De Broodfabriek”. Dari namanya, 'De Broodfabriek' dulunya adalah sebuah parbrik roti. Namun sejak 1996 beralih fungsi menjadi tempat pameran dan penyelenggaraan acara, Expo & Event Center.
Gedung “De Broodfabriek” cukup besar, sehingga mengakomodasi proses pemungutan suara dengan nyaman. Masyarakat yang menunggu giliran pencoblosan, bisa duduk-duduk santai dulu di dalam dan luar gedung. Syukurlah, meski cuaca resminya masih musim dingin, tetapi suhu di luar sudah mencapai sekitar 12 derajat. Matahari pun sedikit bersinar bak musim semi. Jadi, nyaman betul duduk-duduk di luar sambil bersilaturahmi.
Tambah nyaman, karena PPLN berkolaborasi dengan KBRI Den Haag, di lokasi digelar bazaar, plus panggung hiburan masyarakat. Sambil menunggu giliran pencoblosan atau bersilaturahmi setelahnya, masyarakat dapat menikmati kuliner Nusantara dan suguhan musik.
Sedikitnya ada 25 gerai di antaranya berjualan makanan dan snack khas Indonesia serta berbagai gerai menjual souvenier, pakaian batik dan camilan. Warga mengaku pemilihan lokasi “De Broodfabriek” lebih baik dari lokasi pemilu lima tahun lalu.
Pesta Demokrasi 2024 di Den Haag terlaksana dengan sukses. Kolaborasi yang apik antara PPLN Den Haag dan KBRI. Indonesia jaya! (*) Teks & Foto: Widoyoko
Lakukan login terlebih dahulu untuk menambah komentar dan voting
KOMENTAR TERBARU