Sikap Sombong Itu Harus Dihilangkan

hariansuara.com, Jakarta - Sombong adalah sikap menghargai diri sendiri secara berlebihan atau kepongahan.  Sombong bisa ditunjukkan pada diri sendiri, melalui merinci keunggulan diri secara berlebihan sampai membual dalam hati. 

Sombong ini bersifat aktif negatif pada diri sendiri dan berdampak merugikan diri sendiri.  Ada kesombongan yang lebih berbahaya dan sulit disadari, yaitu ketidakterimaan atas orang lain yang menjadi sombong karena lebih unggul dari dirinya.  Sesungguhnya anggapan orang lain menjadi sombong adalah anggapan sepihak. 

Pada kenyataannya, belum tentu orang lain tersebut sombong atas keunggulannya. Sebaliknya sebagai hal yang pasti, diri sendirilah yang iri hati atas keunggulan orang lain, sehingga menganggap orang lain sombong. 

Kesombongan tentu adalah hal buruk, namun keirihatian lebih buruk lagi karena dalam keirihatian terdapat juga kekikiran dan kesombongan.  Kalaupun orang lain memang sombong atas keunggulannya, tidak semestinya keirihatian dipelihara dalam diri. 

Terlepas orang lain menjadi sombong atau tidak, jika keunggulan ada pada orang lain, keunggulan itu adalah realita dan sudah semestinya diri sendiri mengakuinya.  Hal yang dilakukan oleh umumnya orang bijak, dalam kondisi demikian ini, adalah memberikan ucapan selamat atas keunggulan orang lain.

Teng Hui, Inspirator. Kisah hidupnya telah dibukukan dengan judul "Kunci Kebahagiaan"