hariansuara.com - Kehadiran bandara di suatu wilayah sangatlah strategis. Diibaratkan, bandara pintu gerbang ke cakrawala dunia, membebaskan diri dari keterisolasian. Sekaligus menguak lebar jalan yang mendatangkan berbagai peluang dan manfaat di segala sektor kehidupan masyarakatnya.
Pun, demikian multiplier effects dari kehadiran Bandara Notohadinegoro bagi Kabupaten Jember. 'Mutiara' yang melimpah berupa potensi sumber daya alam, sumber daya manusia dan seni budaya di sana tentu tak akan lagi terpingit seperti sekarang.
Selain juga keberadaan Bandara Notohadinegoro akan menguatkan kedudukan dan peran strategis Kabupaten Jember sebagai Pusat Kegiatan Wilayah (PKW). Diketahui, secara teritorial, Kabupaten Jember berada di lereng Pegunungan Iyang dan Gunung Argopuro yang membentang ke selatan hingga Samudera Indonesia. Berarti di sebelah Selatan, secara geografis, Kabupaten Jember langsung ke perairan internasional. Luar biasa, bukan?
Mengikhtiarkan Bandara Notohadinegoro bisa dikelola total oleh Pemkab, Bupati Jember Ir H. Hendy Siswanto, ST., IPU bersama PT Perkebunan Nusantara (PTPN) 12 beraudiensi ke Dewan Ketahanan Nasional (Wantanas) RI di Jakarta.
PTPN 12 pemilik lahan tempat Bandara Notohadinegoro berdiri. Karena itu, Pemkab tidak bisa leluasa mengelola bandara karena terbentur ketentuan. Skema solusi dibahas.
"Sebagai BUMN, PTPN berorientasi profit. Bila dana untuk ganti rugi tidak mencukupi, maka kami ke Wantanas. Ganti rugi tersebut bisa memakai anggaran APBN melalui Kementerian Keuangan," imbuh Bupati Hendy.
"Skema ini lebih berkah lagi. Statusnya berubah menjadi PSN, Proyek Strategis Nasional. Bandara Notohadinegoro berperan strategis terhadap pertahanan keamanan, sosial ekonomi dan sebagainya."
Ke BNPB, Bantuan Pembangunan Mitigasi Bencana
Usai dari Wantanas RI, Bupati Hendy melakukan pertemuan di kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB).
Agendanya, mengikhtiarkan pelayanan lebih baik bagi masyarakat Jember terkait bencana, khususnya banjir. Bupati Hendy meminta bantuan dan dukungan berupa pembangunan yang mampu memitigasi terjadinya bencana di Jember, khususnya banjir pada musim penghujan.
"Saya harapkan dari pertemuan hari ini dapat berdampak baik bagi masyarakat Jember. Ini bentuk nyata saya dalam melaksanakan pembangunan di Kabupaten Jember," pungkas Bupati Hendy. (*) Sayuti/MTS Foto: Tangkapan Layar @hendy_siswanto/Habib HM.
Lakukan login terlebih dahulu untuk menambah komentar dan voting
KOMENTAR TERBARU