Tim Angklung Sekolah Indonesia Davao Gaungkan Perdamaian di World Day of Peace 

hariansuara.com - Hari Perdamaian Dunia jatuh pada 21 September diperingati di Southpoint School Gymnasium, Ma-a, Davao City tiga hari kemudian. KJRI Davao City ikut memeriahkannya sebagai dukungan kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dalam mewujudkan perdamaian nasional maupun internasional.

Tak dipungkiri, memang masih saja ada negara yang dicekam ketakutan akibat dentuman senjata setiap detiknya. Semoga Hari Perdamaian dirasakan seluruh masyarakat duni tak sebatas 21 September, tetapi setiap hari. Pun, semua merasakannya--anak, dewasa, wanita maupun pria di dunia.

Tim Kesenian Sekolah Indonesia Davao (SID) didapuk mengisi acara “Peace Ta Fiesta Peace Fair” melalui musik tradisional angklung. Siswa-siswa SID memainkan dua lagu bertema perdamaian, yaitu Imagine (John Lennon) dan Heal the World (Michael Jackson) dipimpin Dede Kurniawan Nugraha, guru kesenian SID.

Permainan angklung SID sangat memukau. Para hadirin tersentuh dengan lirik lagu yang mengajak perdamaian. Sorak sorai pun terdengar, berdecak kagum akan kekompakan tim angklung tersebut.

Melalui kebudayaan, makin erat jalinan persahabatani antara masyarakat Indonesia dan Filipina, terutama di Davao City. Tak kurang dari 200 hadirin bersama Konjen RI Davao City, Dr. Achmad Djatmiko dan istri, Yeny Djatmiko. Tampak pula Fungsi Penerangan Sosial dan Budaya, mitra kerja dari pemerintah Davao, perwakilan City Mayor, Criminal Investigation and Detection Group, perwakilan dari ethnic group, guru-guru, siswa Southpoint School, serta para advokat perdamaian. 

Dalam sambutannya, Dr Achmad Djatmiko mengajak semua mewujudkan perdamaian melalui tema Uniting in Our Peace Efforts Toward Peace, Security And Stability Against Crimes. Kelak bertambah baik lagi kerja sama Filipina dan Indonesia di berbagai sektor di masa depan melalui ASEAN maupun bilateral Joint Council for Bilateral Cooperation (JCBC). (*) Siti Muhanah/MTS             Foto: KJRI Davao City