Login

Username / Email :
Password :
Forgot Password Sign Up
Belum memiliki akun? Daftar Sekarang!
Close [x]
Nasional

Girls Take Over Dorong Kepemimpinan Perempuan Muda untuk Kesehatan Inklusif

Nasional
16 Oct 2025
Girls Take Over Dorong Kepemimpinan Perempuan Muda untuk Kesehatan Inklusif

hariansuara.com – Perempuan berpotensi untuk memimpin. Inilah yang coba digali AstraZeneca, perusahaan biofarmasi global berbasis sains, dan Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) melalui program Girls Take Over terkait peringatan Hari Anak Perempuan Internasional (11/10/2025).

Tiga perempuan muda asal Jakarta Selatan dan Jakarta Timur--Salwa (18), Nayla (19) dan Diva (17)--terpilih ikut dalam kampanye global #GirlsBelongHere. Mereka bagian dari Peer Educators yang dibentuk AstraZeneca melalui program Young Health Programme (YHP) Indonesia untuk mendorong anak muda berperan aktif dalam mempromosikan kesehatan.

Dalam siiaran pers tertulis, ketiganya dalam satu hari memimpin dan mengambil alih peran sebagai Presiden Direktur dan Business Unit Director Respiratory, Immunology, Vaccine and Immune Therapies (RIVI) di AstraZeneca, serta Executive Director di Plan Indonesia. 

Dari kegiatan ini diharapkan akan meningkatkan kesadaran perempuan muda akan faktor-faktor penyebab ketidaksetaraan gender, dan merasakan duduk di 'kursi' pemimpin yang berperan penting dalam menghadirkan solusi kesehatan lebih inklusif, terutama terkait penanggulangan penyakit tidak menular. 

Dalam forum diskusi lintas sektor dengan Kedutaan Besar Swedia, AstraZeneca dan Plan Indonesia, mereka mendapat kesempatan menyuarakan pandangan terkait pencegahan dan promosi kesehatan pada penyakit tidak menular.

Dini Widiastuti, Executive Director Plan Indonesia, menilai kesempatan duduk di kursi kepemimpinan, meski hanya sehari, adalah simbol penting bahwa perempuan muda berhak atas ruang yang sama dalam membentuk masa depan. Ini akan menumbuhkan rasa percaya diri mereka sekaligus mendorong lahirnya solusi kesehatan yang lebih adil dan setara. 

Dini mengapresiasi komitmen AstraZeneca dalam memberdayakan anak muda, dan ini selaras dengan misi Plan Indonesia, untuk menciptakan dunia yang lebih setara dan inklusif. "Kesetaraan kesehatan dapat dicapai dengan adanya kesetaraan gender. Dari program Girls Take Over ini menunjukkan pentingnya keterwakilan perempuan muda dalam memperkuat sistem kesehatan, mendorong inovasi di bidang kesehatan, iklim, dan keberlanjutan."

Sementara itu Esra Erkomay, Presiden Direktur AstraZeneca Indonesia, mengatakan, anak muda adalah agen perubahan yang mampu membawa dampak besar bagi masa depan kesehatan dan pembangunan bangsa.

"Girls Take Over #GirlsBelongHere kerjasama dengan Plan Indonesia merupakan bagian dari inisiatif Young Health Programme dari AstraZeneca yang mendorong anak muda untuk berani mengambil peran aktif dalam mengelola kesehatan diri, lingkungannya, serta masa depannya," ujarnya.

Sementara itu, H.E. Daniel Blockert, Duta Besar Swedia untuk Indonesia, Timor Leste, ASEAN, dan Papua Nugini, dalam kunjungannya ke kantor AstraZeneca Indonesia menegaskan komitmen pemerintah Swedia dalam memberdayakan generasi muda dan memastikan suara mereka terwakili dalam kebijakan publik. 

Keterlibatan anak muda harus diperkuat melalui kolaborasi lintas sektor. Pemerintah, swasta, dan masyarakat dapat bersinergi dalam mendorong kesetaraan kesehatan dan pembangunan inklusif. Inisiatif seperti melalui program Girls Take Over ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif yang lebih luas bagi komunitas global.

Salwa, Nayla dan Diva sendiri telah menyalurkan aktivismenya dalam pencegahan Penyakit Tidak Menular (PTM) dan mempromosikan kepemimpinan perempuan di lingkungan sekolah. Salwa sebagai ketua redaksi majalah digital di sekolahnya, lalu Nayla aktif di isu lingkungan, dan Diva terlibat dalam Paskibra dan OSIS.

"Menjadi bagian dari Girls Take Over memberi saya pengalaman nyata bagaimana keputusan diambil dan bagaimana kolaborasi lintas sektor bisa menciptakan dampak. Ini menjadi bekal berharga bagi saya untuk terus berani mengambil peran, tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi juga untuk menginspirasi teman-teman sebaya agar lebih peduli pada kesehatan dan kesetaraan," pungkasnya. (*) Melia Hapsarani/MTS         Foto: Dok

TANGGAPAN ANDA MENGENAI BERITA INI

Senang

0

Tidak Peduli

0

Marah

0

Sedih

0

Takjub

0

Lakukan login terlebih dahulu untuk menambah komentar dan voting

KOMENTAR TERBARU

X