Login

Username / Email :
Password :
Forgot Password Sign Up
Belum memiliki akun? Daftar Sekarang!
Close [x]
Inspirasi

Kampanye Pita Kuning: "All Children Are Brave" Gelorakan Semangat Zaini Jadi Hafidz

Inspirasi
08 Oct 2025
Kampanye Pita Kuning: "All Children Are Brave" Gelorakan Semangat Zaini Jadi Hafidz

hariansuara.com - Kanker anak masih menjadi salah satu masalah kesehatan serius di Indonesia. Ribuan anak mengalaminya, dengan berbagai tantangan, mulai dari belum meratanya akses layanan kesehatan hingga keterlambatan diagnosis. 

Namun, satu fakta penting adalah keberanian luar biasa dari anak-anak pejuang kanker dalam melawan rasa takut, kekhawatiran, dan trauma. Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia atau Pita Kuning pun mengampanyekan "All Children Are Brave". Diketahui, proses pengobatan kanker sangat panjang, harus bolak-balik ke rumah sakit, menjalani berbagai prosedur medis, hingga harus rela kehilangan sebagian dari kebebasan bermain seperti anak-anak seusianya. 

Bentuk keberanian anak-anak pejuang kanker itu hadir berupa kesiapan mereka bangkit setiap pagi, meski tubuhnya lemah. Atau menahan rasa sakit ketika jarum suntik kembali menusuk kulitnya. Kali lain, tersenyum di tengah deraan rasa mual, sampai berani menerima penampilan fisik yang berubah lantaran proses medis, sehingga terlihat berbeda dari teman-temannya.

Zaini (11 tahun), satu contoh anak Pita Kuning yang didiagnosis Yolk Sac Tumor (Tumor Testis). Di balik perjuangan medis yang harus dijalani, ia tetap berani menunjukkan bakatnya di depan umum. Sering mengikuti lomba azan, membaca Al-Qur'an, hingga bermain darbuka, dan acap keluar sebagai juara. Sungguh membanggakan hati orang tuanya. 

"Zaini itu anak yang kuat. Kadang saya sendiri yang khawatir duluan. Tapi ia berani tampil di muka umum melantunkan ayat-ayat suci Al Qur'an saat lomba. Ternyata dia lebih berani dari yang saya kira," ujar Mama Zaini dengan mata berkaca-kaca saat diwawancarai Tim Pita Kuning, Jumat (12/9/2025).

Anak Pejuang Kanker Butuh Dukungan Luas

Kanker pada anak masih menjadi persoalan serius di Indonesia. Dari data 2023 Kementerian Kesehatan RI, tingkat kesembuhannya masih rendah, sekitar 50 persen saja dibandingkan di negara maju yang bisa menembus angka 80 persen. Fakta ini menunjukkan, perjuangan anak-anak pejuang kanker tidaklah mudah. Mereka membutuhkan dukungan menyeluruh dan luas, baik medis maupun non-medis.

Faktor dukungan non-medis, khususnya berupa support emosional dan psikososial yang membesarkan hati anak dalam menghadapi kanker. Kehadiran keluarga sebagai support system menjadi kuat dengan hadirnya pekerja sosial yang menemani mereka dengan penuh kasih.

"Peran Pita Kuning selain membantu kebutuhan anak-anak dengan kanker, juga memberikan pendampingan psikososial melalui pekerja sosial yang tersertifikasi. Kehadiran mereka penting karena bisa menjadi teman berbagi cerita yang aman bagi anak," ujar Tyas Amalia, Ketua Yayasan Pita Kuning Anak Indonesia.

Perjalanan anak-anak pejuang kanker itu tetap penuh tantangan. Tidak jarang mereka dan keluarganya menghadapi beban fisik, emosional, hingga finansial yang berat. Dibutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak yang peduli. 

Untuk itu, masih dalam nafas kampanye "All Children are Brave", Pita Kuning menggandeng sejumlah mitra. Di antaranya dengan brand sepatu Patrobas mengadakan lelang sepatu khusus, dan hasilnya dialokasikan bagi anak-anak pejuang kanker. Kemudian, dengan Toko Kopi Manusia, mengadakan program kolaborasi yang menghubungkan konsumen dengan gerakan sosial. Sementara itu, Content Creator Richard Silalahi juga aktif mengajak komunitasnya berdonasi dan menyebarkan pesan keberanian lewat konten digital.

Kehadiran para mitra ini menjadi bukti bahwa keberanian akan tumbuh lebih kuat ketika banyak pihak bergandeng tangan. Anak-anak pejuang kanker mungkin menghadapi rasa sakit dan keterbatasan, tetapi dengan dukungan keluarga, pekerja sosial, dan kepedulian masyarakat luas, mereka bisa tetap melangkah dengan berani. 

 Temani Langkah Berani Mereka Meraih Cita!

Pita Kuning didirikan oelh komika Pandji Pragiwaksono dan Steny Agustaf, serta diawasi oleh Indrodjojo Kusumonegoro pada 26 April 2007. Dalam rentang waktu itu Pinta Kuning telah memberikan pendampingan psikososial untuk anak dengan kanker (usia 0-18 tahun) dari keluarga prasejahtera di Indonesia. Tercatat, ada 8000+ anak pejuang kanker di Indonesia telah terbantu, serta memberikan pendampingan holistik kepada 50 anak dan keluarga di 4 daerah di Indonesia (Jabodetabek, Jogja, Bali, dan Medan).

Pita Kuning terus berkomitmen melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup anak pejuang kanker, di antaranya melalui kampanye "All Children are Brave". Sejumlah aksi nyata dilakukan seperti berbagi informasi tentang kanker anak, menyebarkan kisah inspiratif Anak Pita Kuning di media sosial dengan hashtag #AllChildrenAreBrave, serta berkolaborasi dalam kegiatan.

Tak tertutup kemungkinan memberikan donasi untuk membantu anak-anak pejuang kanker meraih cita. Setiap dukungan sekecil apa pun dapat disalurkan melalui https://pitakuning.or.id/campaign/all-children-are-brave. Dukungan ini menjadi bagian dari semangat dan kekuatan baru yang dapat membantu anak-anak pejuang kanker terus melangkah, bermimpi, dan mewujudkan cita-cita mereka. (*) Pita Kuning

TANGGAPAN ANDA MENGENAI BERITA INI

Senang

0

Tidak Peduli

0

Marah

0

Sedih

0

Takjub

0

Lakukan login terlebih dahulu untuk menambah komentar dan voting

KOMENTAR TERBARU

X