6 Tips Jitu Traveling Murah

hariansuara.com, Jakarta - Refreshing dengan berlibur cara terbaik untuk melepaskan kepenatan setelah lelah bekerja atau beraktivitas sehari-hari. Dengan berlibur, tubuh jadi fit, dan pikiran juga lebih fresh.

Di depan nanti ada long weekend, tapi bingung juga ya mau liburan ke mana. Lebih lagi, pergi berlibur lama pasti butuh uang lumayan banyak. Mana pas tanggal tua.

Apakah mesti berlibur di rumah saja? Ternyata, tidak juga kok! Anda tetap bisa traveling dengan hemat. Untuk itu, Anda butuh tips traveling jitu ala backpacker berikut ini. Selamat menyimak dan ikuti tipsnya. Anda bisa traveling yang menyenangkan, lagi aman di kantung. 

Pertama, Mencari Teman

Tip pertama, mencari teman agar traveling jadi lebih hemat. Kok bisa? Pergi bersama teman-teman akan mengurangi pengeluaran dana sendiri ketika traveling. Kenapa? Karena selama perjalanan Anda bisa berbagi dalam pengeluaran. Sebagai contoh, biaya untuk penginapan/hotel, sewa kendaraan dan yang lainnya. Jika suka berkeliling mencari kuliner, juga bisa saling berbagi makanan nantinya. Asik kan?

Kedua, Menghubungi Kenalan di Tujuan Traveling

Jika kita punya kenalan di berbagai daerah, ini akan lebih membantu tentunya. Minimal kenalan ini nantinya bisa bantu mencarikan penginapan/hotel, tempat makanan dan sewa kendaraan yang murah. Jika sedang beruntung, kenalan ini bisa saja menawarkan rumahnya untuk Anda menginap selama traveling.

Selain itu, kenalan ini nantinya bisa memberi tahu rute menuju tempat yang ingin dikunjungi. Dengan begitu, tidak pakai tersesat, dan traveling jadi efisien, langsung mencapai tempat traveling yang dituju.

Ketiga, Memilih Penginapan Murah atau yang Menawarkan Promo

Nah, ini tip menghemat budget traveling lainnya: memilih penginapan yang murah. Tapi, tetap cari tempat yang aman. Karena aman adalah nomor 1. Biasanya, seorang backpacker menginap di hotel menggunakan voucher promo hotel. Jika menemukan voucher promo hotel, bisa dimanfaatkan ya.

Ada alternatif penginapan lebih murah lagi, yaitu menginap di rumah singgah. Biasanya di sini tidak dikenakan biaya, hanya ada persyaratan, misalnya minimal menyumbangkan satu buku baru yang akan disumbangkan ke taman baca rekanan mereka. 

Keempat, Jangan Traveling di Akhir Pekan

Memang liburan paling enak adalah di akhir pekan atau juga libur panjang. Tapi, waktu-waktu seperti ini berisiko pada harga transportasi, penginapan dan sebagainya jadi lebih mahal. Sudah umum ya, tempat wisata dan penginapan menaikkan harga ketika akhir pekan atau libur panjang.

Jika Anda seorang pegawai atau karyawan yang hanya bisa libur di akhir pekan, gunakan jatah cuti kantor untuk traveling di hari biasa atau weekdays. Dengan begitu, biaya traveling jadi lebih hemat.

Kelima, Membuat Perencanaan 

Sebelum traveling, sangat penting membuat sebuah perencanaan. Susun daftar tempat yang akan dikunjungi dan biaya yang mungkin akan dikeluarkan. Anda bisa berpatok pada  perencanaan ini, sehingga Anda tak bingung mau ke mana dan ngapain. Selain juga, dengan perencanaan ini Anda bisa mengatur pengeluaran, sehingga tidak kehabisan uang saat traveling.

Keenam, Melakukan Perjalanan di Malam Hari

Terakhir adalah melakukan perjalanan pada malam hari, ya ini adalah salah satu cara agar kita bisa meminimalisir pengeluaran saat traveling. Kenapa? Karena nantinya Anda akan tidur di dalam bus, kereta, kapal dan pesawat. Dengan begitu, Anda tidak perlu menyewa penginapan.

Tapi, yang perlu diperhatikan, buat perjalanan mala mini senyaman mungkin agar ketika tiba di lokasi, Anda tidak mengantuk atau kelelahan, sehingga bisa langsung melakukan perjalanan sesuai rencana yang dibuat.

Nah, 6 tips praktis ini bisa bantu Anda menalani traveling jadi lebih murah. Ikuti tips di atas ya, Anda akan bisa menghemat pengeluaran. Bagaimana, sudah siap traveling ekonomis ala backpacker? Bon voyage! Selamat jalan! (*) Febby Cynthia/jane      Foto: IST