Login

Username / Email :
Password :
Forgot Password Sign Up
Belum memiliki akun? Daftar Sekarang!
Close [x]
Kesehatan

Insomnia, Gangguan Tidur yang Wajib Segera Diatasi

Kesehatan
05 Dec 2024
Insomnia, Gangguan Tidur yang Wajib Segera Diatasi

hariansuara.com - Insomnia adalah gangguan tidur yang ditandai dengan kesulitan memulai untuk tidur atau bangun terlalu cepat dan tidak bisa tidur kembali. Anda mengalaminya? Siapa saja yang berpotensi insomnia?

Lebih umum insomnia dialami oleh orang dewasa, terutama di usia di atas 60 tahun. Rata-rata demikian adanya. Orang lanjut usia atau lansia tidur sebentar, karena semakin cepat bangun tanpa bisa terpulas lagi.

Dibanding pria, perempuan yang lebih sering mengalami kesulitan tidur. Penyebabnya macam-macam, seperti karena perubahan hormonal selama siklus menstruasi, kehamilan, dan menopause.

Selain itu penderita gangguan kesehatan mental, seperti kecemasan, depresi, dan gangguan stres pasca-trauma (Post Traumatic Stress Disoder/PTSD). Mereka biasanya susah untuk bisa terlelap. 

Kemudian, pekerja shift malam, juga penderita gangguan medis seperti sakit asma, nyeri kronis, dan keluhan pencernaan. Pasien penyakit jantung, diabetes, penyakit jantung atau gangguan pencernaan kerap mengeluhkan insomnia yang akut.

Adapun anak-anak dan remaja jarang mengalami kesulitan tidur, kecuali ia mengalami tekanan hidup.

Cara Mengatasi Insomnia

Insomnia harus segera diatasi, sebab risikonya bisa serius. Misalnya, berbuntut dengan timbulnya penyakit serius seperti kardiovaskular, diabetes, obesitas, sampai melemahkan sistem kekebalan tubuh. 

Pun, akibat sulit tidur dan kekurangan waktu istirahat itu membuat sulit berkonsentrasi, memori jadi terganggu, dan mood terusik. Pada akhirnya seseorang bisa mengalami iritabilitas, kelelahan yang berkepanjangan dan menurunkan produktivitas. Tentu kondisi ini bisa mengancam masa depan karir. 

Nah, untuk memastikan apa penyebab insomnia, diperlukan pemeriksaan medis dan tes kejiwaan oleh psikiater. Setelah pemeriksaan itu, dokter bisa memberikan terapi yang tepat.

Sejauh ini insomnia dapat diatasi dengan pendekatan gabungan, antara pendekatan medis, dan juga mengubah gaya hidup. Terapi suportif juga direkomendasikan, seperti minum susu yang memberi efek rileks sehingga bisa tertidur.

Pengobatan suportif lainnya bisa dengan meminum teh lavender atau chamomile, herbal seperti tanaman Valerian, dan juga menggunakan aromaterapi lavender. 

Dari testimoni sejumlah penyandang insomnia, mereka akhirnya bisa sembuh dengan menjalani hipnoterapi.

Yang paling berpengaruh besar adalah membiasakan pola hidup yang teratur, lalu menjauhkan gadget dan perangkat elektronik di area kamar dan tempat tidur.

Satu hal lagi, usahakan agar siang hari diisi dengan aktivitas yang menguras tenaga, sehingga begitu datang waktu tidur, Anda akan langsung bisa terlelap.

Semangat ya, Anda pasti bisa terbebas dari insomnia! (*) Melia Hapsarani/MTS           Foto: Ilustrasi berbasis AI

TANGGAPAN ANDA MENGENAI BERITA INI

Senang

0

Tidak Peduli

0

Marah

0

Sedih

0

Takjub

0

Lakukan login terlebih dahulu untuk menambah komentar dan voting

KOMENTAR TERBARU

X